Darah mengalir dari pembuluh darah yang besar dengan diamater 0,3 cm dengan kelajuan 10 m/s. pembuluh darah yang mengalami penebalan dinding memiliki diameter y

Saya akan menjawab dengan dua tipe jawaban:

Jawaban pendek:

Darah mengalir dari pembuluh darah yang besar dengan diamater 0,3 cm dengan kelajuan 10 m/s. Pembuluh darah yang mengalami penebalan dinding memiliki diameter yang lebih kecil yaitu 0,2 cm. Maka kelajuan darah saat melewati pembuluh darah yang lebih kecil adalah 22.5 m/s.

Jawaban panjang:

Debit aliran zat cair umumnya tetap sama ketika melewati suatu pipa atau saluran yang diameternya berbeda beda.

Dalam situasi ini yang berubah adalah kecepatan aliran cairan terebut. Bila diameter saluran mengecil maka kecepatan aliran meningkat.

Sementara itu ketika cairan melewati bagian yang saluranya melebar maka kecepatannya melambat.

Karena debit darah (D) ketika melewati bagian pembuluh darah yang lebar maupun sempit adalah sama, maka:         

D1 = D2

Karena debit adalah luas bidang saluran (L) dikalikan dengan kecepatan zat cair (v), maka:                    

L1 × v1 = L2 × v2          

πr1² × v1 = πr2² × v2          

v2 = (r1²/r2²) × v1

Dimana r1 adalah jari-jari pembuluh darah (0,15 cm), r2 adalah jari-jari pmebuluh darah yang menyempit (0,1 cm), v1 adalah kecepatan darah pada (10 m/s) dan v2 adalah kecepatan darah di penyempitan.

Sehingga:   

v2 = (r1²/r2²) × v1

v2 = (0.15²/0,1²)×10         

     = 22.5 m/s

Jadi kecepatan darah di pembuluh darah yang mengalami penyempitan adalah 22.5 m/s.